Satu artikel panjang atau banyak artikel pendek ? - Artikel dan blog tidak bisa dipisahkan. Blogger semakin hari semakin banyak dan bertambah, mereka terjun ke dunia blogging dengan berbagai kemampuan. Pastinya semakin lama persaingan akan semakin ketat dan kreatifitaslah yang akan menunjukan siapa pemenang. Kreatifitas yang dapat kita lihat adalah melalui artikel yang setiap hari, minggu dan bulan yang di update oleh blogger. Banyak blogger bertanya lebih bagus Satu artikel panjang atau banyak artikel pendek ? Sepertinya akan banyak pendapat yang keluar dan semuanya pasti bisa dikatakan benar. Ciri-ciri artikel tidaklah ditentukan dari panjang atau pendeknya artikel tersebut. Para blogger juga bilang artikel pendek itu yang berjumlah 500-600 kata, sedangkan artikel panjang itu yang berjumlah 1000-1500 kata.
Jika kita melihat pertanyaan tadi, maka jawabanya adalah keduanya sama-sama bagus. Hal itu tidak dapat diukur karena artikel itu tidak dipandang dari pendek atau panjangnya. Tapi dari kualitas dan SEOnya untuk blog. Artikel pendek belum tentu kalah SEO dari artikel panjang kan ? Baca Apakah artikel pendek tidak bisa SEO ?
Manfaat artikel panjang
Artikel panjang tentu saja mempunyai manfaat tersendiri bagi para pembaca. Salah satu hal positif dari artikel panjang adalah pembaca akan mudah percaya dengan artikel yang kita buat. Artikel panjang tentu saja membahas lengkap suatu topik permasalahan mulai dari akarnya. Jadi, pembaca akan merasa lebih nyaman dengan artikel panjang dan merasa membaca karangan/tulisan profesional.
Membuat artikel panjang tidaklah susah, hanya saja memerlukan waktu yang sedikit lebih lama. Baca Cara membuat artikel panjang. Artikel panjang menuntut kita untuk membahas suatu topik secara mendalam, inilah yang harus diperhatikan jika ingin mendapat manfaat dari artikel panjang. Jangan sampai pembahasan semakin melenceng dan meluas.
Manfaat artikel pendek
Artikel pendek juga bermanfaat untuk pembaca, karena pembahasannya yang padat dan singkat membuat pembaca lebih nyaman untuk membacanya, dengan kata lain artikel pendek langsung to the point. Kita bisa membuat artikel pendek dengan mudah, karena tidak perlu memperhatikan latar belakang, pembuka dan lain-lain yang menyangkut topik. Kita hanya perlu membuat artikel yang langsung membahas topik yang telah dituliskan di judul.
Jadi, untuk perdebatan mana lebih bagus Satu artikel panjang atau banyak artikel pendek ? tidaklah perlu dipermasalahkan. Semua itu tergantung topik yang ingin kita buat. Jika memang perlu untuk dibahas secara lengkap dan rinci maka kita harus membuat artikel tersebut dengan banyak kata alias artikel panjang. Sedangkan untuk artikel pendek, jika tujuan kita adalah untuk memperkaya artikel blog maka artikel pendek adalah solusinya. Jadi, carilah topik yang pembahasannya memang singkat.
Nah, sekarang terserah kamu mau milih yang mana, selama kamu masih bisa mempertahankan kualitas artikel yaitu maksud dan tujuan artikel tidak lari dari topik ya semua artikel itu bagus.
Penulis : Kahfi rafsanjani
Dilarang mengopy artikel ini tanpa mengedit dan mencantumkan sumbernya.Hargai kerja keras orang lain.
